Sate merupakan olahan makanan daging yang dipotong sedemikian rupa lalu tusuk dengan bambu kecil dan di panggang. Untuk bahan dasar dagingnya bermacam-macam ada yang menggunakan daging ayam, sapi, kambing, dan daging lainnya. Pada umumnya setelah dipanggang, sate akan ditaburi bumbu.
Untuk di Indonesia, sate merupakan salah satu makanan yang digemari banyak orang.
Tidak hanya di Indonesia saja, menurut zonamakan, sate juga sangat terkenal di berbagai negara di dunia, seperti Korea, Jepang, dan masih banyak lagi. Namun, untuk penyajiannya mungkin berbeda dengan Indonesia.
Jika kalian tertarik mengetahuinya, simaklah beberapa jenis-jenis sate dari berbagai negara di dunia.
1. Chuan (China)
Jenis sate yang pertama ini berasal dari China. Di China, sate ini sangat mudah ditemukan, karena terdapat banyak gerai di pinggiran jalan yang menyediakan hidangan ini. Untuk bahan pembuatannya, chuan ini pakai daging jenis hewan seperti sapi, domba, ayam, dan bebek. Kemudian dibaluri dengan bumbu bubuk jintan, cabai merah, garam dan lada hitam.
Jika kalian beruntung, kalian juga bisa mendapatkan chuan dengan versi yang berbeda, yaitu bahan dasarnya menggunakan jangkrik, huring puyuh, atau bahkan ular.
2. Dakkochi (Korea)
Hidangan sate yang selanjutnya adalah Dakkochi, yang merupakan sate yang berasal dari Korea. Sate dari negeri ginseng ini terbuat dari bahan dasarnya daging ayam. Hidangan sate ini menggunakan bumbu saus pedas manis yang kental. Jika dilihat dari bentuknya, dakkochi ini terlihat seperti Yakitori yang merupakan sate dari Jepang.
Namun pembedanya adalah dari bumbunya. Dakkochi ini menggunakan bumbu yang terbuat dari bawang putih dan minyak wijen, jadi sudah tidak heran lagi jika hidangan sate yang satu ini memiliki rasa yang begitu nikmat. Sehingga dakkochi ini populer di Korea. Jika kalian tertarik untuk mencobanya kalian bisa mengunjungi pusat street food di Korea.
3. Yakitori (Jepang)
Hidangan sate yang selanjutnya adalah Yakitori, yang merupakan sate khas Jepang. Sate yang satu ini menggunakan bahan dasar daging ayam, kulit ayam dan ampela yang dipotong-potong lalu dipanggang. Di bagian ujung bawah dan ujung atas dari yakitori diberi potongan daun bawang atau paprika.
Hidangan sate yang satu ini terdapat dua jenis penyajiannya yaitu bersaus dan tidak bersaus. Untuk yang tidak bersaus cuma dibakar diatas arang tanpa ditaburi saus, sehingga mirip dengan sate taichan. Yakitori yang bersaus, dicelupkan ke dalam sausnya terlebih dahulu sebelum dipanggang.
Untuk bahan sausnya merupakan gula yang dicairkan pada kecap dan ditambah mirin, sehingga hidangan sate ini memiliki rasa yang manis dan gurih.
4. Kebab (Timur Tengah)
Hidangan sate yang selanjutnya adalah Kebab, yang merupakan hidangan yang berasal dari Timur Tengah. Kebab merupakan salah satu hidangan makanan yang berasal dari Mediterania yang menggunakan bahan dasar daging sapi dan domba.
Pastinya kalian berpikir kalau kebab ini bukan termasuk jenis hidangan sate bukan?
Jika dilihat secara penyajian asli Mediterania, hidangannya sangat mirip dengan sate, karena pembuatannya yang dipotong kecil-kecil membentuk dadu lalu ditusuk dengan tusukan besi. Daging di panggang hingga matang, lalu penyajiannya tanpa tusukan dsn ditaruh diatas tortilla.
5. Satti (Filipina)
Hidangan sate yang selanjutnya adalah Satti, yang merupakan hidangan yang berasal dari Filipina. Pada umumnya, hidangan sate yang satu ini biasa disajikan sebagai menu makan siang. Satti ini dibuat menggunakan bahan dasar daging babi yang dipanggang, lalu disajikan bersama beberapa potongan lontong, dan ditaburi saus manis kental berwarna coklat kemerahan.
Penyajian dengan potongan daging yang kecil-kecil dan tipis membuat hidangan yang satu ini memiliki tekstur yang lembut dan lezat.
6. Suya (Nigeria)
Hidangan sate yang selanjutnya adalah suya, yang merupakan hidangan sate yang berasal dari Nigeria. Hidangan sate yang satu ini aslinya terbuat dari bahan dasarnya daging sapi atau ayam yang ditusuk menggunakan bambu, lalu dipanggang.
Setelah dipanggang, hidangan sate yang satu ini dibaluri saus yang diracik menggunakan campuran kacang, bawang, minyak wangi dan bubuk paprika atau bubuk cabai.